1.TEFFETA POLYESTER
Kain poliester tenunan polos
Warp dan Pakan: Tenunan polos semi-gloss poliester penuh 68D/24FFDY.
Terutama meliputi: 170T, 190T, 210T, 240T, 260T, 300T, 320T, 400T
T: jumlah kerapatan lusi dan pakan dalam inci, misalnya 190T adalah jumlah kerapatan lusi dan pakan adalah 190 (sebenarnya umumnya kurang dari 190).
Kegunaan: umumnya digunakan sebagai pelapis
2. TEFFETA NILON
Kain nilon tenunan polos
FDY nilon 70D atau 40D untuk lungsin dan pakan,
Kepadatan: 190T-400T
Sekarang sudah banyak turunan Nisifang yang semuanya disebut Nisifang, antara lain twill, satin, plaid, jacquard dan lain sebagainya.
Kegunaan : Bahan pakaian pria dan wanita. Nilon berlapis kedap udara, tahan terhadap air, dan memiliki ketahanan terhadap bulu halus. Ini digunakan sebagai bahan untuk jaket ski, jas hujan, kantong tidur, dan pakaian pendakian gunung.
3. PONGEE POLYESTER
Kain poliester tenunan polos
Setidaknya salah satu benang lusi dan benang pakan adalah benang (jaringan) elastis rendah.Benang lusi dan benang pakan semuanya merupakan benang elastis yang disebut pongee elastis penuh, dan filamen radial disebut pongee setengah elastis.
Pongee yang asli tenunan polos, sekarang sudah banyak turunannya, spesifikasinya sangat lengkap, dan kepadatannya dari 170T hingga 400T. Ada yang semi gloss, matte, twill, point, strip, flat grid, float grid, diamond grid, kotak sepak bola, kotak wafel, kotak miring, kotak bunga plum.
Kegunaan: Kain "Half-stretch pongee" telah digunakan sebagai aksesoris pelapis untuk jas, jas, jaket, pakaian anak-anak, dan pakaian profesional; "Pongee full-stretch" dapat digunakan untuk membuat jaket bulu, jaket kasual, pakaian anak-anak, dll., lapisan kedap air. Kain juga dapat digunakan untuk membuat kedap air
4.OXFORD
Poliester tenunan polos, kain nilon
Lintang dan bujur minimal 150D ke atas Kain Oxford Poliester: filamen, benang elastis, benang elastis tinggi Kain Nilon Oxford: filamen, kain beludru Oxford, kain Oxford katun nilon
Yang umum adalah: 150D*150D, 200D*200D, 300D*300D, 150D*200D, 150D*300D, 200D*400D, 600D*600D, 300D*450D, 600D*300D, 300D*600D, 900D*600D, 900D*900D, 1200D* 1200D, 1680D, semua jenis jacquard
Kegunaan: Terutama digunakan untuk membuat tas
5.TASLAN
Tenunan polos umumnya nilon, tetapi juga kain poliester
ATY digunakan untuk arah pakan, dan nomor D pada arah pakan setidaknya dua kali lipat nomor D pada arah radial.
Konvensional: nilon beludru, nilon 70D FDY*160D nilon ATY, kepadatan: 178T, 184T, 196T, 228T Tersedia berbagai kotak-kotak, twill, beludru jacquard
Kegunaan: jaket, kain pakaian, tas, dll.
6.MIKROPECH
Tenunan polos, tenunan kepar, tenunan satin, poliester, nilon
Kulit persik adalah sejenis kain bertumpuk tipis yang ditenun dari serat sintetis ultrahalus. Permukaan kain ditutupi bulu yang sangat pendek, halus dan halus. Ia memiliki fungsi penyerapan air, sirkulasi udara dan tahan air, serta memiliki penampilan dan gaya seperti sutra. Kainnya lembut, berkilau, dan halus saat disentuh.
Arah pakan serat denier halus 150D/144F atau 288F Arah warp: kawat jaringan DTY 75D/36F atau 72F
Arah pakan: kabel jaringan DTY 150D/144F atau 288F
Karena serat denier yang halus, kulit persik terasa halus seperti wol setelah diampelas
Kegunaan: celana pantai, kain pakaian (jaket, gaun, dll), juga dapat digunakan sebagai tas, sepatu dan topi, hiasan furnitur
Waktu posting: 20 Februari 2023